Breaking News

Main Menu

Percakapan Teks Drama Sunda Lucu 6 Orang T

воскресенье 26 августа admin 32
Percakapan Teks Drama Sunda Lucu 6 Orang T Rating: 9,9/10 8271 votes

Naskah drama merupakan elemen yang paling penting dalam dunia drama. Sebenarnya, apa sih naskah drama itu? Frase naskah drama sendiri terdiri dari dua kata, yaitu “naskah” dan “drama”. Sudah sangat pasti bahwa kata “naskah” pasti berhubungan dengan teks, tulisan dan juga percakapan. Kemudian kata “drama”, yang sudah ada sejak zaman dahulu.

May 12, 2018 - Contoh Naskah Dialog Drama 6 Orang Percakapan Bahasa Sunda. Anda bisa membuat contoh naskah drama untuk 6 orang yang akan. I couldn't find anything on it here or over in the Paint forums.

Kata “drama” berasal dari bahasa Yunani yaitu “dran” yang berarti sebuah festival keagamaan. Banyak tema yang bisa diambil dalam membuat sebuah drama mulai dari tentang persahabatan, percintaan, dan tema yang bisa melibatkan 5, 6, sampai 7 orang pemain. Semakin berkembangnya zaman, terjadi banyak improfisasi dalam drama. Seperti penambahan elemen musik dan beragam tema untuk drama. Jadi, naskah drama atau kata kerennya adalah skrip drama merupakan percakapan dalam drama.

Ada cerita atau percakapan tertulis yang kemudian diadegankan dan dilakonkan oleh para pemain dalam sebuah drama. Naskah drama tidak hanya berisi percakapan dalam drama, tetapi juga jalan cerita dalam drama, bagaimana tokoh dalam drama tersebut bersikap, dan juga kegiatan atau aktifitas dari tokoh. Dalam artikel ini, akan ada enam contoh naskah drama yang akan kita jabarkan, simak ya!!

Contoh Teks Naskah Drama Contoh 1 contoh 1 merupakan contoh teks naskah drama singkat tentang persahabatan beserta dengan unsur intrinsik dan ekstrinsik. Dendam Menghancurkan Persahabatan Siang itu saat jam istirahat, empat orang siswa dan siswi yang sudah bersahabat sejak lama yaitu Melia, Rara, Florina, Fira dan Salsa sedang duduk santai di kantin. Meisya: “Eh, kalian mau pesan minuman apa?” Rara: “Aku es jeruk dong.” Salsa: “Aku juga es jeruk.” Meisya: “Yaudah, semuanya es jeruk aja ya, biar sama.” Florina: “Iya gitu aja biar nggak kelamaan buatnya.” Meisya: “Oke deh.” (sambil bangkit dan memesan minuman) Fira: “Minumnya biar aku aja ya yang bayar. Udah lama banget nggak nraktir kalian nih.” Rara dkk: “Makasih ya Hen.” (terlihat sangat senang) Bel tanda masuk berbunyi. Florina: “Eh udah bel tuh.

Ke kelas yuk!” (sambil berdiri) Meisya dkk: “Yuk!” (seraya bangkit dan mengajak teman yang lain) Di kelas, pelajaran sudah di mulai. Ibu guru telah berada di depan kelas untuk melanjutkan pelajaran minggu lalu. Guru: “Anak-anak, seperti yang sudah Ibu tugaskan minggu lalu, kita akan belajar membuat telur asin. Silahkan kumpul dengan anggota kelompok masing-masing. Kemudian keluarkan barang-barang yang sudah ibu suruh bawa dan letakkan di atas meja.” Florina: “Kalian bawa barang yang udah dibagi kemarin kan?” Fira dkk: “Bawa dong.” (mengeluarkan barang-barang dan menaruhnya di atas meja) Salsa: “Kok abu gosoknya banyak banget sih. Kita kan Cuma butuh dikit.” Meisya: “Emang segitu kok abu gosoknya.” Fira: “Tapi setauku enggak sebanyak ini. Ini sih berlebihan.” Rara: “Emang segitu kok Hen.” Florina: “Kok kalian nggak percaya sih?

Bener kata Meisya dan Rara, abu gosoknya emang segitu.” (sedikit kesal) Salsa: “Tapi nggak sebanyak itu Flor. Iya kan Hen?” Fira: “Iya, nggak sebanyak itu. Sini biar aku aja yang ngerjain!” (mengambil abu gosok) Meisya: “Biar aku aja! Kalian itu nggak tau.” (mengambil abu gosok dari tangan Fira) Melia, Rara, Florina, Fira dan Salsa saling berebut abu gosok dan akhirnya semua abu gosoknya tumpah dan mereka terjatuh.

Guru: “Apa-apaan ini? Kenapa abu gosoknya tumpah dan berantakan seperti ini?

Sekarang kalian bersihkan sampai bersih dan nilai kalian Ibu kurangi.” (terlihat marah) Fira: “Gara-gara kalian sih, nilai kita jadi dikurangin!” (bicara pada Florina, Meisya dan Rara) Rara: “Kok jadi kita sih yang disalahin? Itu semua kan gara-gara kamu!” Salsa: “Ini gara-gara kamu!” Florina: “Kalian sih ngrebut abu gosoknya! Jadi kita yang kena impasnya.” Mereka saling menyalahkan satu sama lain tanpa ada satupun yang mau mengalah dan minta maaf. Persahabatan mereka terpecah. Fira dan Salsa menjauh dari Florina, Meisya dan Rara. Mereka saling berencana untuk membalas dendam. Saat itu pelajaran Bahasa Indonesia, mereka sedang belajar di perpustakaan.

Nice graphics and addictive gameplay will keep you entertained for a very long time. Nokia java games. At PHONEKY Free Java Games Market, you can download mobile games for any phone absolutely free of charge.

Florina: “Eh eh eh, kalian kasih buku ini ke Salsa sama Fira. Biar mereka dimarahin sama Bu Guru. Biar tau rasa.” (berbisik-bisik dengan Meisya dan Rara sambil menyobek buku perpustakaan) Meisya: “Nih ada buku. Bu Guru nyuruh kalian baca.” (memberikannya dengan malas-malas) Rara: “Ibu Guru! Lihat deh, Salsa sama Fira ngrobek buku perpustakaan!” (setengah berteriak sambil menunjuk Salsa dan Fira) Guru: “Apa yang kalian lakukan sama buku itu? Dasar anak nakal, selalu saja berulah. Sekarang kalian ibu hukum untuk merapikan buku di perpustakaan ini!” (sangat marah) Fira: “Tapi bukan kita Bu pelakunya.

Kita Cuma dijebak.” Guru: “Tidak usah banyak alasan! Jalani saja hukuman yang Ibu berikan!” Salsa: “Baik Bu.” Saat di kelas, Ibu Guru sedang menjelaskan pelajaran, namun Florina, Meisya dan Rara justru ramai sendiri dan mengobrol di kelas. Ibu Guru yang melihatnya menjadi jengkel dan marah karena merasa tidak dihargai. Guru: “Rara, Florina, Meisya! Apa yang sedang kalian lakukan?